KARUNIA DAN KARAKTER
Pdp. Yohanes Sigit, S.Th.
3 HAL MENGENAI KARUNIA DAN
KARAKTER
1. Karunia penting tetapi karakter
jauh lebih
penting.
Roma 12:4-8 Sebab
sama seperti pada satu tubuh kita mempunyai banyak anggota, tetapi tidak semua
anggota itu mempunyai tugas yang sama,
-
kita (sebagai eklesia/jemaat/gereja)
mempunyai kelebihan/karunia yang berbeda, karena memiliki tugas yang berbeda.
-
semua umat dipanggil untuk melayani
Tuhan.
demikian juga kita, walaupun
banyak, adalah satu tubuh di dalam Kristus; tetapi kita masing-masing adalah
anggota yang seorang terhadap yang lain.
-
kita adalah anggota tubuh Kristus.
-
anggota tubuh pasti saling merasakan
antar anggota tubuh lainnya.
Demikianlah kita mempunyai
karunia yang berlain-lainan menurut kasih karunia yang dianugerahkan kepada
kita:
-
karunia diberikan menurut "kasih
karunia" (pinjaman dari Tuhan)
Jika karunia itu adalah
untuk bernubuat baiklah kita melakukannya sesuai dengan iman kita.
Jika karunia untuk melayani,
baiklah kita melayani; jika karunia untuk mengajar, baiklah kita mengajar;
jika karunia untuk
menasihati, baiklah kita menasihati. Siapa yang membagi-bagikan sesuatu,
hendaklah ia melakukannya dengan hati yang ikhlas; siapa yang memberi pimpinan,
hendaklah ia melakukannya dengan rajin; siapa yang menunjukkan kemurahan,
hendaklah ia melakukannya dengan sukacita.
-
karunia apapun tidak akan berarti
tanpa karakter yang baik.
-
karunia harus dibarengi dengan
karakter yang baik.
CONTOH PENTINGNYA KARAKTER
Matius 25:14-18 "Sebab hal Kerajaan Sorga sama seperti
seorang yang mau bepergian ke luar negeri, yang memanggil hamba-hambanya dan
mempercayakan hartanya kepada mereka.
Yang seorang diberikannya
lima talenta, yang seorang lagi dua dan yang seorang lain lagi satu,
masing-masing menurut kesanggupannya, lalu ia berangkat.
-
"mempercayakan - menurut
kesanggupannya"
Segera pergilah hamba yang
menerima lima talenta itu. Ia menjalankan uang itu lalu beroleh laba lima
talenta.
Hamba yang menerima dua
talenta itu pun berbuat demikian juga dan berlaba dua talenta.
-
"menjalankan uang"
Tetapi hamba yang menerima
satu talenta itu pergi dan menggali lobang di dalam tanah lalu menyembunyikan
uang tuannya.
-
"menyembunyikan"
-
karunia/talenta adalah pinjaman dari
Tuhan, tetapi
-
karakter merupakan buah yang dituntut
oleh Tuhan
Karakter hamba bertalenta 2 dan 5 :
Matius 25:21 dan 23,
Maka kata tuannya itu
kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia, engkau telah setia memikul tanggung
jawab dalam perkara yang kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab
dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
Karakter hamba bertalenta 1 :
Mat.
25:26
Maka jawab tuannya itu: Hai
kamu, hamba yang jahat
dan malas, jadi kamu sudah tahu,
bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat
di mana aku tidak menanam?
KARAKTER KASIH DIBANDING KARUNIA :
1 Kor 13:1
“Sekalipun aku dapat
berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak
mempunyai kasih semuanya tidak ada gunanya.”
-
Kasih adalah cerminan dari karakter
yang dimiliki seseorang
2. Karunia diberikan, tetapi
karakter dibentuk.
Karunia diberikan Tuhan
secara cuma-cuma,
-
karunia berguna untuk pelayanan
tetapi karakter yang baik
hanya bisa terbentuk
melalui :
-
pembelajaran
o
Tuhan
membentuk karakter kita melalui hubungan dengan
orang-orang terdekat kita, beryukurlah untuk
orang tua, pasangan, sahabat, atasan, bawahan
dan rekan-rekan kita karena mereka semua
dipakai Tuhan untuk membentuk karakter kita.
-
dan hubungan dengan Tuhan.
-
Yohanes 15:4-6
-
Tinggallah
di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah
dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga
kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku.
-
Akulah
pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku
dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat
berbuat apa-apa.
o
karakter/buah Roh Kudus hanya didapat
dari kesetiaan seseorang untuk terus menerus nempel pada Yesus.
-
Barangsiapa
tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi
kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar.
o
ranting yang tidak berbuah dipotong
dan dibuang serta dihukum.
o
untuk dan demi
pekerjaanNya/kerajaanNya, Tuhan memotong ranting yang tidak berbuah (tdk
memiliki karakter yang baik) meskipun ranting yang berkarunia (orang yang
bertalenta)
BUAH ROH
Gal 5:22
“ Tetapi buah Roh ialah: kasih,
sukacita, damai sejahtera, kesabaran kemurahan,
kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan
diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal
itu.”
PEMBENTUKAN KARAKTER TIDAK PERNAH
INSTAN SEMUANYA ADALAH PROSES SEUMUR
HIDUP.
3. Karunia bisa ditentang
tetapi karakter tidak
pernah ditentang.
Dalam 1 Kor 13:13 dikatakan,
“Demikianlah tinggal
ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan
dan kasih, dan yang paling
besar diantaranya ialah
kasih.“,
-
karakter cinta kasih dibutuhkan di
manapun dan oleh siapapun
-
karakter kasih adalah yang terpenting.
-
kita harus memfokuskan pertumbuhan
kita pada pengembangan karakter sehingga buah-buah roh bisa terpancar melalui
kehidupan kita.
PENTINGNYA KARAKTER
DIBANDING KARUNIA DI KEHIDUPAN KEKAL
Matius 7:21 Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku:
Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan
kehendak Bapa-Ku yang di sorga.
Matius 7:22-23 Pada hari terakhir banyak orang akan berseru
kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir
setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?
Pada waktu itulah Aku akan
berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu!
Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!"
-
mempraktikkan karunia tetapi dengan buah/karakter
yang jahat akan menerima hukuman kekal.
A M I N
Tidak ada komentar:
Posting Komentar