ESENSI DAN PANGGILAN GEREJA
APA ITU GEREJA ?
Pdp. Yohanes Sigit, S.Th.
EKLESIA
Gereja
= Portugis: igreja, Yunani: εκκλησία ( ekklêsia ) = dipanggil keluar ( ek=
keluar; klesia/kaleo = memanggil) = kumpulan orang yang dipanggil ke luar dari
dunia.
Matius 16:18 Dan Aku pun berkata kepadamu:
Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku
dan alam maut tidak akan menguasainya.
16:19 Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa
yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di
dunia ini akan terlepas di sorga."
ü
Gereja lebih berbicara pada orang/jemaatnya.
ü
Gedung adalah tempat atau sebagai wadah untuk
membentuk “gereja/eklesia sesungguhnya”.
Gambaran Gereja Sebagai Organisme(hidup)
1. Tubuh
Kristus.
I Korintus 12:27 Kamu semua
adalah tubuh Kristus dan kamu masing-masing adalah anggotanya.
2. Bait Allah.
(Efesus 2:20 yang dibangun di
atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.
2:21 Di dalam Dia tumbuh seluruh bangunan, rapi tersusun, menjadi bait
Allah yang kudus, di dalam Tuhan.
2:22 Di dalam Dia kamu juga turut
dibangunkan menjadi tempat kediaman Allah, di dalam Roh.).
3. Pengantin
Kristus.
Wahyu 19:7 Marilah kita
bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak
Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.).
4. Kawanan
Domba Allah.
I Petrus 5:2 Gembalakanlah
kawanan domba Allah yang ada padamu, jangan dengan paksa, tetapi dengan
sukarela sesuai dengan kehendak Allah, dan jangan karena mau mencari keuntungan,
tetapi dengan pengabdian diri.
5. Pokok Anggur
dan Rantingnya.
Yoh. 15:4 Tinggallah di dalam Aku dan
Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya
sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah,
jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku.
Apakah Dasar Pelayanan Kristen itu?
Dasar
Pelayanan Gereja yang dimulai dari handuk dan baskom - hati seorang
pelayan sejati (sifat pelayan sejati).
Yohanes 13:5 kemudian Ia
menuangkan air ke dalam sebuah basi, dan mulai membasuh kaki murid-murid-Nya
lalu menyekanya dengan kain yang terikat pada pinggang-Nya itu.
STANDAR GEREJA SEBAGAI
“EKLESIA”
o
Lebih dari sekedar taat
agama à Matius 5:20 Maka Aku berkata kepadamu: Jika hidup
keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan
orang-orang Farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga.
o
Hidup keagamaan ahli
Taurat dan Orang Farisi :
o
Munafik
Matius 15:7 Hai orang-orang munafik! Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu:
15:8 Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh
dari pada-Ku.
15:9 Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka
ajarkan ialah perintah manusia."
o
Protokoler/Formalitas
Matius 23:25 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang
Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab cawan dan pinggan kamu bersihkan
sebelah luarnya, tetapi sebelah dalamnya penuh rampasan dan kerakusan.
23:26 Hai orang Farisi yang buta, bersihkanlah dahulu sebelah dalam
cawan itu, maka sebelah luarnya juga akan bersih.
23:27 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi,
hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu sama seperti kuburan yang dilabur
putih, yang sebelah luarnya memang bersih tampaknya, tetapi yang sebelah
dalamnya penuh tulang belulang dan pelbagai jenis kotoran.
23:28 Demikian jugalah kamu, di sebelah luar kamu tampaknya benar di
mata orang, tetapi di sebelah dalam kamu penuh kemunafikan dan kedurjanaan.
23:29 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi,
hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu membangun makam nabi-nabi dan
memperindah tugu orang-orang saleh
23:30 dan berkata: Jika kami hidup di zaman nenek moyang kita,
tentulah kami tidak ikut dengan mereka dalam pembunuhan nabi-nabi itu.
NASEHAT FIRMAN TUHAN :
Mazmur 73:1 Mazmur Asaf. Sesungguhnya Allah itu baik bagi mereka yang
tulus hatinya, bagi mereka yang bersih hatinya.
o
Menjadi Cermin Kemuliaan
Kristus à II Korintus 3:18 Dan kita semua mencerminkan kemuliaan
Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya
dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya,
dalam kemuliaan yang semakin besar.
§
Sempurna à Matius 5:48 Karena itu haruslah kamu sempurna, sama
seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna."
§
Garam Dunia à Matius 5:13 "Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu
menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang
dan diinjak orang.
·
Markus 9:50 Garam memang baik, tetapi jika garam menjadi
hambar, dengan apakah kamu mengasinkannya? Hendaklah kamu selalu mempunyai
garam dalam dirimu dan selalu hidup berdamai yang seorang dengan yang
lain."
§
Terang Dunia à Matius 5:14 Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak
di atas gunung tidak mungkin tersembunyi.
·
Matius5:16 Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di
depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu
yang di sorga."
o Terus Bertumbuh à menghasilkan buah-buah Roh Kudus
§ Ibrani 5:12
Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut waktu, sudah seharusnya menjadi
pengajar, kamu masih perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari penyataan Allah,
dan kamu masih memerlukan susu, bukan makanan keras.
§ Ibrani
5:14 Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang dewasa, yang karena
mempunyai pancaindera yang terlatih untuk membedakan yang baik dari pada yang
jahat.
·
Jadi, harus ada Standar Minimal bagi “gereja Tuhan” yang harus
dicapai dalam pertumbuhan rohani mulai dari proses DIJANGKAU,
DIBENTUK dan SIAP DIUTUS KEMBALI.
o Menjadi pemain/pelaku à bukan penonton tapi pengelola.
o
Ikut serta à
2 Tim. 2:3
Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus.
2:4 Seorang prajurit yang sedang berjuang tidak memusingkan dirinya
dengan soal-soal penghidupannya, supaya dengan demikian ia berkenan kepada
komandannya.
2:5 Seorang olahragawan hanya dapat memperoleh mahkota sebagai juara,
apabila ia bertanding menurut peraturan-peraturan olahraga.
2:6 Seorang petani yang bekerja keras haruslah yang pertama menikmati
hasil usahanya.
o Menjadi pelaku à Yakobus 1:22 Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman
dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri
sendiri.
o Memiliki sense of belonging terhadap
gereja sebagai wadah : Kis. 2:41-47
Kis. 2:41 Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri
dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.
2:42 Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam
persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.
2:43 Maka ketakutanlah mereka semua, sedang rasul-rasul itu
mengadakan banyak mujizat dan tanda.
2:44 Dan semua orang yang telah menjadi percaya tetap bersatu, dan
segala kepunyaan mereka adalah kepunyaan bersama,
2:45 dan selalu ada dari mereka yang menjual harta miliknya, lalu
membagi-bagikannya kepada semua orang sesuai dengan keperluan masing-masing.
2:46 Dengan bertekun dan dengan sehati mereka berkumpul tiap-tiap
hari dalam Bait Allah. Mereka memecahkan roti di rumah masing-masing secara
bergilir dan makan bersama-sama dengan gembira dan dengan tulus hati,
2:47 sambil memuji Allah. Dan
mereka disukai semua orang. Dan tiap-tiap hari Tuhan menambah jumlah mereka
dengan orang yang diselamatkan.
Jadi, harus ada Standar Minimal (KKM) bagi “gereja
Tuhan” yang harus dicapai dalam pertumbuhan rohani mulai
dari proses DIJANGKAU, DIBENTUK dan SIAP DIUTUS KEMBALI.
A M I N
Tidak ada komentar:
Posting Komentar